inter allestero

Ausilio: Kami Lelah Menerima Kartu Merah Yang Tidak Pantas! Saya Mulai Melihat Inter Yang Sesungguhnya

Alessandro De Felice

Usai laga di San Paolo, direktur olahraga Inter, Piero Ausilio menegaskan kembali pandangannya terhadap laga Inter – Napoli kepada Sky Sports. Berikut apa yang disampaikannya: “Pertandingan besar dua tim yang sedang memuncaki klasemen,...

Usai laga di San Paolo, direktur olahraga Inter, Piero Ausilio menegaskan kembali pandangannya terhadap laga Inter - Napoli kepada Sky Sports. Berikut apa yang disampaikannya:

“Pertandingan besar dua tim yang sedang memuncaki klasemen, Inter dan Napoli seharusnya tidak dirusak oleh kepemimpinan dan keputusan wasit yang tidak cukup peka dan merugikan. Dalam hal ini saya menekankan atas kartu kuning pertama yang diterima oleh Nagatomo, dimana seharusnya ia tidak mendapatkannya karena disitu terjadi diving.

Kami seharusnya lebih berhati-hati karena masih ada satu menit sebelum jeda babak pertama dan Napoli dalam keadaan unggul dan seharusnya kedua tim masih bisa melanjutkan laga dalam kondisi 11 melawan 11. Kemudian kita lihat bagaiamana laga ini berakhir.

Kami sedikit naif ketika gol pertama terjadi. Kemudian situasinya semakin berat setelah kesalahan yang diambil oleh wasit, namun saya disini tidak akan fokus pada kartu merah yang diberikan Mr. Orsato, saya berbicara terkait sebuah kejadian yang terjadi sebelumnya. Dalam hal ini, Orsato sudah melakukan kesalahan yang membuat kami harus bermain dengan 10 pemain menghadapi 11 pemain.

Di babak pertama kami tidak bermain sebagaimana mestinya, namun di babak kedua, saya melihat Inter yang sebenarnya. Dalam situasi 10 menghadapi 11, Napoli tidak terlalu mengancam kami, malah kami melakukan beberapa kali ancaman dan moral para pemain semakin meningkat untuk mengusahakan meraih hasil imbang.

Dua kali usaha kami menemui tiang gawang pada menit akhir laga. Saya menghitung 5-6 peluang gol tercipta di babak kedua. Bagi saya laga ini seharusnya berakhir imbang. Inter sedikit ‘kelalahan’ karena mengakhiri laga dengan 10 pemain hanya karena para pemain lawan melakukan diving, seperti yang terjadi ketika kepada Murillo di laga menghadapi Palermo, Melo kala menghadapi Bologna dan laga terakhir yang sangat berat bagi kami.”