- Squadra
- Calciomercato
- Coppa Italia
- Video
- Social
- Redazione
inter inter
IN ITALIANO: http://www.fcinter1908.it/copertina/adriano-stasera-tifo-inter-adesso-servirei-ai-nerazzurri-con-quei-colori/
Menjelang laga malam ini, Gazzetta dello Sport mewawancara salah seorang pemain yang pernah merasakan bermain di dua klub yang berlaga malam nanti. Dia adalah Adriano Leite Ribeiro yang saat ini bermain untuk Miami United.
Apa yang membuat Anda mengambil keputusan untuk kembali bermain?
“Keinginan untuk bermain, berlatih dan merasakan udara di lapangan. Saya berterima kasih kepada Miami United atas kesempatan ini.”
Anda sudah tidak bermain selama 2 tahun dan sudah berumur 34 tahun…
“Namun saya baik-baik saja dan masih merasa seperti pesepakbola. Dalam tiga minggu kedepan saya akan siap. Saya masih memiliki sesuatu untuk diberikan dan mencari kesempatan untuk melakukan itu.”
Kenapa memutuskan kembali dan bermain di divisi bawah, tepatnya divisi empat sepakbola Amerika…
“Banyak orang berpkir saya kesini hanya untuk berpesta. Saya hanya mengatakan jika saya melakukan hal itu, lebih baik saya bertahan di Rio. Saya juga memikirkan saudara saya Thiago yang akan segera masuk ke bangku kuliah, sehingga saya memanfaatkan untuk bermain setidaknya satu atau dua tahun lagi untuk masa depannya.”
Apakah berpikir untuk menjadi pelatih suatu saat nanti?
“Sangat mungkin dan saya memikirkan hal itu dan menyukainya.”
Hari ini ada laga Roma – Inter….
“Ini adalah laga yang memiliki banyak makna bagi saya. Inter selalu ada di hati, namun saya juga memiliki kasih sayang yang besar kepada Roma. Saya mencoba kembali bernostalgia.”
Siapa yang difavoritkan?
“Mereka adalah dua tim kuat. Saya melihat mereka berada di level yang sama, jadi saya berharap akan menjadi laga yang sengit. Saya tidak membantah jika lebih berharap kemenangan ditangan Inter. Di sanalah saya berubah menjadi seorang pesepakbola.”
Adriano 10 tahun yang lalu, jika saat ini dihadapkan pada pilihan ini, warna mana yang akan Anda gunakan?
“Siapa? Mungkin Inter, karena hanya dengan warna itu saya bisa melihat diri saya. Ini adalah hati yang berbicara.”
© RIPRODUZIONE RISERVATA